Daily Article #1 : 3 Kunci Kepemimpinan

Banyak sekali lahir pemimpin-pemimpin luar biasa di dunia ini. Ada yang berpendapat bahwa sesungguhnya pemimpin itu datang karena memang dilahirkan dan ditakdirkan menjadi seorang pemimpin. Tetapi justru dalam hidup saya lebih sering melihat para pemimpin yang bukan hanya dilahirkan, tetapi juga dengan sengaja menciptakan diri mereka untuk menjadi pemimpin.

Saya memiliki cukup pengalaman ketika memimpin dan dipimpin dalam suatu organisasi. Kemudian menyederhanakan kepemimpinan itu sebenarnya terletak pada 3 kunci utama : Pengaruh, Disiplin Diri, dan Keteladanan.


Kunci #1 : Pengaruh
Mutlak di sini apapun posisi seseorang dalam suatu komunitas atau forum, mereka yang berpengaruhlah yang sesungguhnya memimpin komunitas tersebut. Sehingga pengaruh ini menjadi suatu kunci penting siapa yang disebut dengan pemimpin formal dan siapa yang disebut dengan pemimpin substantif. Salah besar jika kita melihat posisi kepemimpinan itu dari jabatan saja, karena mereka yang menjabat tetapi tidak berpengaruh sama saja dengan orang biasa. John C. Maxwell, seorang pakar kepemimpinan mengatakan bahwa kapasitas pemimpin ditentukan oleh pengaruhnya. Pengaruh dapat diasah salah satunya dengan mampu konsisten terhadap apa yang diucapkan dan memiliki prinsip yang teguh serta mampu mengkomunikasikannya dengan orang lain.

Kunci #2 : Disiplin Diri
Banyak orang bijak mengatakan bahwa disiplin dan kegigihan merupakan kunci sukses kepemimpinan. Ya, mereka yang disebut sebagai pemimpin sejati adalah saat mereka mampu untuk terus berbuat dan berkontribusi secara permanen dan komitmen atas apa yang telah disepakati. Disiplin diri merupakan hal yang sangat sulit dilakukan manakala seseorang tidak siap untuk konsisten. Dan memang benar, mereka yang memiliki disiplin diri yang baik cepat atau lambat akan ditunjuk untuk menjadi pemimpin orang-orang di sekitarnya.

Kunci #3 : Keteladanan
Seorang pemimpin belum dikatakan menjadi pemimpin besar apabila tidak menularkan aura kepemimpinannya. Pemimpin besar selalu mencoba untuk membangkitkan iklim kepemimpinan di sekitarnya dengan cara menjadi teladan yang baik. Keteladanan yang baik sulilt diwujudkan kecuali pemimpin tersebut menghormati sekitar dan secara terus menerus mempertahankan gaya hidup teladan dan inspiratif secara konsisten.

Rasulullah SAW adalah sesosok figur yang sangat tepat untuk menggambarkan bagaimana sebenarnya seorang pemimpin besar itu. Konsisten dalam berucap, lembut dalam bertutur kata, santun dalam berbuat, dan melebur dengan masyarakat sekitar tanpa membuat jarak antara saya sebagai pemimpin dan kamu sebagai bawahan, membuatnya sebagai orang paling berpengaruh di dunia. Pemimpin nomor satu, bahkan sampai saat ini.

Have a Nice Day! Salam Sukses! :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

-- Berikan Kesan dan Pesan Anda --

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...